Kamis, 17 Desember 2009

TRINITY BLOOD



Genres: adventure, drama, fantasy, horror, science fiction, supernatural
Age rating: Teenagers (May contain bloody violence, bad language, nudity)
Trinity Blood (トリニティ・ブラッド,) adalah serial Light Novel yang ditulis oleh Sunao Yoshida dengan ilustrasi dari Thores Shibamoto dan diterbitkan oleh The Sneaker. Bercerita 900 tahun setelah pertarungan Manusia dengan Vampire, dengan kubu Vatican dengan Kerajaan. Di sis Vatican ada seorang Crusnik tetapi wujud sebenarny adalh Vampire pemakan Vampire. Cerotanya penuh dengan Science-fiction danintrik politik, sangat dewasa sekali saya rasa. Setelah Toshida meninggal dunia dipertengahan pembuaatn novel ini, temannya Kentaro Yasui (Pengarang Novel Ragnarok) meyelesaikan karyang dengan ilustrator baru yaitu Koyo Kuujou. Studio Gonzo membuat Anime ini dalam 24 episode.
Saat populasi dunia kian meningkat, PBB membawa manusia membantuk koloni di Mars. Saat kolonisasi, ditemukan dua teknologi Alien. Pertama, Bacillus Nanomachines yang bila dipakai adamanusia kan mengubahnya menjadi Methuselas (Vampire penghisap darah Manusia). Terakhir Crusnik Nanomachines yang dipasang saat bayi dalam Tabung, Seth, Cain dan Abel adalah salah satu yang selamat dari operasi pemasangan teknologi ini yang beresiko (Produknya pun adalah Vampire penghisap darah Vampire).
Melanjutkan cerita perang di bumi yang membawa ke Hasil Akhir ”Armageddon” (kemenangan pihak Manusia) tepatnya terjadi 900 tahun sebelum saat cerita dimulai, alkisah koloni yang kembali ke bumi dengan niat membangun bumi kembali. Perang mulai timbul diantara Methuselahs dan Manusia yang tinggal dibumi. Abel, Cain dan Seth membela Methuselahs semetara Lilith membela Vatican (Manusia). Selama perang Cain menjadi beringa dan membunuh Lilith. Dengan penuh rasa duka Abel membawa mayat Lilith ke Vatican dan menguburnya disana kemudian Abel tinggal disana, menangisi kepergian Lilith selama 900 tahun.
Sembilan ratus tahun berikutnya tiba-tiba ada pihak ketiga dalam perang itu yang memiliki kekuatan senjata yang lebih canggih dari kedua kubu, yaitu Albion, Kerajaan Manusia. Tepatnya di wilayah Ghetto. Tetapi wilayah itu berada adalah domisili bagi Methuselah yang tersisa, maka ada beberapa Vampire yang masih bertahan hidup dari perang zaman dulu dikerjapaksakan di sana. Setelah kematian Ratu Albion, tiba-tiba Vampire yang diperbudak menjadi berontak terhadap Methuselah dan memperjuaangkan kebebasan Ghetto.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar